Pembentukan BKL Oleh Mahasiswi Prodi D3 Kebidanan Universitas Alma Ata dalam Praktik Kerja Lapangan Kebidanan Komunitas Guna Meningkatkan Kesejahteraan Lansia di Dusun Mrisi, Kalurahan Tirtonormolo, Kasihan Bantul

Pembentukan BKL Oleh Mahasiswi Prodi D3 Kebidanan Universitas Alma Ata dalam Praktik Kerja Lapangan Kebidanan Komunitas Guna Meningkatkan Kesejahteraan Lansia di Dusun Mrisi, Kalurahan Tirtonormolo, Kasihan Bantul

Pembentukan BKL Oleh Mahasiswi Prodi D3 Kebidanan Universitas Alma Ata dalam Praktik Kerja Lapangan Kebidanan Komunitas Guna Meningkatkan Kesejahteraan Lansia di Dusun Mrisi, Kalurahan Tirtonormolo, Kasihan Bantul

 

“ Mari kita jadikan lansia kita lansia yang tangguh dan produktif sehingga lansia yang berumur 60 sampai 70 bisa mandiri dan bisa mengurusi dirinya sendiri dan tidak mebebankan anggota keluarganya. Semua ini perlu pendampingan kita semua dan menjadikan sehat serta sejahtera_Tukinah “

 

Prodi DIII Kebidanan Alma Ata – Lansia (Lanjut Usia) merupakan sebutan untuk seseorang yang telah mencapai umur 60 tahun ke atas. Pada usia tersebut proses penuaan akan berdampak pada berbagai aspek terutama aspek kesehatan (Perpres No. 88, 2021). Kita sebagai generasi muda sudah semestinya mulai mempersiapkan masa tua yang sehat dari sekarang, mulai dari pola makan, istirahat cukup, dan pola hidup sehat. Mengenai lansia sendiri, tentunya ada beberapa hal yang memang seharusnya dilakukan, seperti hal- nya “Meningkatkan Kualitas Hidup Lansia”, dan hal tersebut bisa dilakukan dengan berbagai konsep dan intervensi. Berbicara tentang “Konsep dan Intervensi” didalamnya terdapat beberapa poin untuk dilakukan oleh seorang lansia, dan tentunya tertuang dalam sebbuah buku yang berjudul “Meningkatkan Kualitas Hidup Lansia Konsep dan Intervensi” Hal yang demikian-lah menjadi tugas untuk kita (generasi muda) terutama calon-calon tenaga kesehatan, untuk kemudian dijadikan survey lapangan untuk menyampaikan konsep tersebut kepada lansia, dan juga sebagai riset untuk mengetahui seberapa jauh kualitas hidup lansia.

Bina Keluarga Lansia (BKL), menjadi salah satu poin penting dalam men-sejahtarakan lansia. Seperti yang telah terlaksana (7/11) mahasiswi praktik kebidanan komunitas telah berhasil membentuk Tri-Bina yang terdiri dari dari BKB,BKR, BKL dan juga PIK-R. BKL adalah salah satu bentuk pengabdian masyarakat yang telah berhasil dirintis oleh para mahasiswi kebidanan dari universitas Alma Ata. Dan sebagai bentuk apresiasi antusiasme masyarakat, mahasiswi praktik memberikan souvenir berupa alat-alat Kesehatan pemeriksaan lansia, yang diserahkan diacara launching Tri-Bina sekaligus penutupan praktik komunitas di dusun Mrisi Kalurahan Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul.

Mahasiswi Kebidanan Komunitas Universitas Alma Ata Yogyakarta mengadakan penyuluhan Pentingnya Peran Keluarga Dalam Pemberdayaan Lansia yang ditujukan untuk 13 sasaran yaitu keluarga yang memiliki lansia.

Penyuluhan dilaksanakan pada tanggal 03 Juli 2023 di Aula Masjid Nur Salam.Penyuluhan pertama dimulai pukul 10.00 tentang Pengertian lansia. Penyuluhan yang kedua pukul 10.15 tentang Siapa Lansia Tangguh. Penyuluhan yang ketiga tentang Pembentukan BKL.

Praktik Kerja Lapangan Kebidanan Komunitas Universitas Alma Ata Yogyakarta Kelompok A Dusun Mrisi sangat berterimakasih kepada seluruh pihak yang turut serta dalam penyuluhan, terutama ibu dukuh Mrisi , Ibu Sulastri yang telah membantu dalam hal konsumsi acara, serta Ibu Fatimah, S.SiT., M.Kes, Ibu Farida Aryani, S.ST.,M.Keb, dan Ibu Baiq Rina Wulandari, S.ST.,M.Keb yang sudah mendampingi dalam pelaksanaan penyuluhan ini.

Open chat