Program Studi DIII Kesehatan Alma Ata – Kesehatan generasi muda mempengaruhi masa depan bangsa. Pada usia remaja banyak aktivitas yang dilakukan dan pada masa ini remaja juga mengalami perubahan secara fisik maupun psikologi. Maka dari itu remaja harus terus menjaga kesehatan agar dapat menjadi remaja yang produktif. Salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh remaja adalah mencegah terjadinya Anemia.
Apa itu anemia?
Anemia merupakan suatu kondisi kadar hemoglobin (Hb) dalam darah kurang dari normal (12gr%), ketika kadar Hb kurang maka organ tunbuh tidak akan mendapatkan suplai oksigen yang cukup.
Gejala Anemia?
Tiap individu berbeda, namun secara umum reamaja dengan anemia akan mudah lelah, lemas, kulit pucat, sesak nafas, detak jantung cepat, pusing dan sakit kepala, dan sulit konsentrasi.
Dampaknya : akan terjadi penurunan imunitas /kekebalan tubuh, penurunan konsentrasi, penurunan prestasi dalam belajar, tidak fresh dan kurang produktif, sertapada remaja putri akan memperbesar risiko saat nanti ketika sudah menikah dan hamil dapat menyebabkan risiko kematian , bayi lahir premature dan berat badan bayi rendah.
Cara Mencegahnya :
- Biasakan sarapan pagi
- Makan bergizi : kaya akan zat besi, asam folat, Vitamin A,C, Zink (daging, sayuran hijau dan biji-bijian, telur, ikan dan susu)
- Konsumsi tablet tambah darah
- Istirahat cukup
- Olahraga
Sumber :
- Aulya Y, Siauta JA, Nizmadilla Y. Analisis Anemia pada Remaja Putri. J Penelit Perawat Prof [Internet]. 2022;4(Anemia Pada Remaja Putri):1377–86. Available from: http://jurnal.globalhealthsciencegroup.com/index.php/JPPP
- https://dinkes.jogjaprov.go.id/berita/detail/anemia-pada-remaja-menjaga-kesehatan-generasi-muda#:~:text=Beberapa%20gejala%20umum%20yang%20dapat,adalah%20tanda%20karakteristik%20dari%20anemia.
- https://upk.kemkes.go.id/new/mengenal-dampak-anemia-pada-remaja
