Tetap Aman Berkunjung ke fasilitas kesehatan di era pandemi COVID-19”

Tetap Aman Berkunjung ke fasilitas kesehatan di era pandemi COVID-19”

Masa pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia mengakibatkan tingkat kunjungan di fasilitas kesehatan (Faskes) mengalami penurunan cukup drastis. Munculnya kekhawatiran serta kecemasan di masyarakat untuk berobat ke Faskes selama pandemi hingga himbauan pemerintah untuk lebih banyak tinggal di rumah mengakibatkan kunjungan ke fasiltas kesehatan mengalami penurunan. Hasil survei cepat yang dilakukan MarkPlus, Inc, menunjukkan bahwa 71,8 persen responden mengaku tidak pernah mengunjungi rumah sakit ataupun klinik sejak adanya Covid-19. Sebanyak 64,5% responden lebih memilih memulihkan kesehatannya secara mandiri dengan beristirahat dan konsumsi makanan sehat. Mereka menghindari rumah sakit karena dinilai sebagai tempat yang memiliki potensi penyebaran virus corona. 

Kasus Covid 19 di Indonesia yang terus bertambah sampai saat ini memicu berbagai ketakutan bagi masyarakat yang hendak berobat ke rumah sakit, karena masyarakat memiliki anggapan bahwa berkunjung ke rumah sakit bisa memunculkan potensi tinggi akan paparan Covid-19. Bahkan munculnya opini serta ketakutan dimasyarakat yang mengatakan bahwa seluruh penyakit kalau diperiksa di faskes nantinya disebut terkena Covid-19. Sehingga memilih berobat mandiri di rumah memakai obat seadanya daripada saya nanti diisolasi atau dikarantina. Belum lagi banyaknya hoaks yang berseliweran di media sosial terkait pelayanan di faskes selama pandemi. 

Berangkat dari beberapa fenomena yang terjadi di masyarakat di atas, Mahasiswa S1 Administrasi Rumah Sakit Universitas Alma Ata Yogyakarta yang sedang menempuh mata kuliah Community Service Program dengan dosen penanggung jawab ibu Imram Radne Rimba Putri., MMR membuat luaran mata kuliah yang salah satunya berupa mengadakan Seminar “Webinar Edukasi Covid-19 yaitu “Tetap Aman Berkunjung ke Fasilitas Kesehatan di Era Pandemi Covid-19” yang diselenggarakan pada hari Minggu 07 Maret 2021. Kegiatan ini dilaksanakan dengan mengundang narasumber yang sudah ahli dibidangnya yaitu ibu dr. Ratna Ikawati yang merupakan kepala puskesmas Kasihan 1 Bantul dan ibu Raeni Nursanti, S. Kep., Ners dari IPCH RSUP dr. Sardjito Yogyakarta dengan moderator bapak Raden Jaka Sarwadhamana., S.Kep., Ns., MPH dengan peserta para akademisi maupun masyarakat umum. Tujuan diakannya webinar ini untuk membantu masyarakat dalam mengenal lebih dekat tentang fasilitas kesehatan dan situasi terkini pandemi Covid-19, Mengurangi stigma negatif dan kekhawatiran masyarakat terhadap penyelenggaraan pelayanan di fasilitas kesehatan di masa pandemi Covid-19, Mengedukasi masyarakat terkait kunjungan ke fasilitas kesehatan yang aman di masa pandemi Covid-19, Serta membantu menambah meningkatkan sikap empati dan kepedulian terhadap masyarakat beserta problematikanya.

Dalam kesimpulannya ibu Raeni Nursanti, S. Kep., Ners dari IPCH RSUP dr. Sardjito menyampaikan “Diharapkan kedepannya masyarakat tidak takut lagi untuk berobat dan berkunjung ke fasilitas kesehatan sehingga kesehatan masyarakat dapat tertangani dengan baik dan tidak merasa khawatir dalam mendapatkan pelayanan kesehatan selama pandemi”. 

 

Open chat