STRATEGI SEHAT MENTAL UNTUK REMAJA
Oleh : Lia Dian Ayuningrum, S. ST., M.Tr.keb
A. Strategi self-care
Menjaga tubuh
- Tidur cukup
- Melakukan olahraga rutin
- Makan sehat
- Hindari rokok, narkoba, alkohol
- Batasi lihat sosial media
- Bersantai dan beristirahat
Menjaga pikiran
- Tetap melakukan rutinitas
- Batasi baca berita
- Tetap usahakan sibuk
- Fokus pada hal yang positif
- Lakukan kegiatan meningkatkan spiritual
- Tentukan prioritas dan goal kecil tiap hari
Terhubung dengan orang lain:
- Koneksi virtual: zoom, video call, telepon, chat
- Lakukan sesuatu untuk orang lain
- Dukung teman atau keluarga yang membutuhkan
B. Menyadari yang normal dan tidak normal
- Merasa cemas dan khawatir, harus menghadapi perubahan yang cepat karena COVID-19 🡪 normal
- Merasa tidak berdaya, sedih terus-menerus, tidak bisa tidur, putus asa, tidak mau berinteraksi dengan orang lain, fungsi social terganggu 🡪 tidak normal
Jika sudah tidak normal, segera cari bantuan.
C. Coping Stress
Jangan mengontrol apa yang tidak bisa kita control 🡪 cemas, stress
D. Self-Compasion
- Menyadari penderitaan atau rasa tidak nyaman yang sedang kita alami
- Membuat seseorang bergerak untuk memahami dan berbaik hati pada diri yangsedang menderita
- Menerima penderitaan sebagai sesuatu yang manusiawi
E. Cari Pertolongan
- Psikolog 🡪Lakukan cek kesehatan mental secara rutin. Ketika ada tanda gangguan emosi dan mental (konseling dan terapi)
- Psikiater 🡪 Gangguan mental yang butuh terapi medikasi
- Dokter 🡪 Cek kondisi fisik untuk mengetahui apakah ada tanda-tanda sakit fisik