Prodi Kebidanan Alma Ata – Pada masa pandemi covid-19 seperti saat ini, peran dari setiap lapisan masyarakat tentu sangat dibutuhkan, khususnya peran dari para tenaga kesehatan. Sudah sangat sering sekali kita mendengar bagaimana para tenaga kesehatan mempertaruhkan nyawa dalam menangani covid-19 sebagai salah satu bentuk pengabdian. Tidak hanya dokter dan tenaga kesehatan yang memang sudah lulus dan sudah berkerja di fasilitas tenaga kesehatan secara resmi, tetapi para calon dokter, calon perawat, calon bidan dan calon tenaga kesehatan laninnya juga ikut diterjunkan dalam penanganan covid-19.
Demi menjawab tantangan dalam penanganan covid-19, Mahasiswa D3 Kebidanan Univeristas Alma Ata juga ikut berperan menjadi relawan dalam penangan covid-19 di RSUD Kota Yogyakarta. Kegiatan volunteer ini juga sekaligus menjawab permintaan dari Dinas Kesehatan Provinsi DIY akan kebutuhan tenaga kesehatan untuk membantu penanganan covid 19 di lingkuran rumah sakit di DIY.
Tidak semua mahasiswa dapat serta merta mengambil bagian dalam kegiatan ini, hal ini tentu saja karena mempertimbangkan pengetahuan dan keterampilan yang sudah di dapat oleh mahasiswa selama di bangku kuliah. Oleh karena itu yang dapat menjadi volunteer adalah mahasiswa tingkat akhir yang telah mendapatkan banyak pengetahauna, pembelajaran dan keahlian yang dibutuhkan dalam penanganan covid-19 di rumah sakit. Kegiatan ini juga merupakan sarana pembelajaran yang nyata bagi mahasiswa dalam meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kemapuan khusus dalam mengahadapi situasi yang tidak biasa seperti saat ini. Salah satu mahasiswa yang sangat semangat dalam mengikuti kegiatan ini adalah Gita Cahya, Mahasiswa D3 Kebidanan semester V, yang memang terkenal aktif dalam mengikuti berbagai kegiatan positif. Saat ini, Gita juga merupakan wakil ketua HIMABI di Universitas Alma Ata.
