Dalam Kurikulum prodi sarjana farmasi, matakuliah komunikasi informasi dan edukasi mempunyai bobot sks 3 sks terdiri dari 1 sks teori, 2 sks praktik lapangan. Kegiatan Praktik Lapangan merupakan suatu proses belajar mengajar yang menyeimbangkan pengetahuan akademik yang diperoleh mahasiswa dalam perkuliahan dengan pengetahuan dan keterampilan teknik komunikasi dengan pasien maupun dengan tenaga kesehatan di lahan praktik (dunia kerja). Praktik lapangan ini terselenggara di semeter 5 tahun ajaran 2018/2019. Bentuk dari kegiatan KIE ini merupakan suatu kegiatan praktik lapangan untuk memberikan pengalaman praktik secara langsung dengan melihat alur proses pelayanan medik dan penunjang medik serta melihat secara langsung tenaga kefarmasiaan dalam melakukan praktik kefarmasian termasuk diantaranya konseling terhadap pasien, komunikasi kepada rekan sejawat maupun tenaga kesehatan lain. Dengan adanya kegiatan ini mahasiswa diharapkan mempunyai gambaran dalam mengaplikasikan konsep dan teorinya mengenai teknik komunikasi secara langsung dengan pasien dan mahasiswa mampu mengaplikasikan memberikan edukasi, informasi kesehata khususnya di bidang kefarmasian.
Menindaklanjuti kerja sama Universitas Alma Ata dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul yang telah disepakati beberapa waktu lalu, Prodi Sarjana Farmasi Universitas Alma Ata dan Tim Dinas Kesehatan Bantul mengadakan Rapat Koordinasi Praktik Lapangan Komunikasi Informasi Edukasi. Program Studi Sarjana Farmasi Universitas Alma Ata menjalin kerjasama diantara puskesmas-puskesmas di wilayah Kabupaten Bantul Yogyakarta yaitu : Puskesmas Sedayu 1, Puskesmas Sedayu 2, Puskesmas Sewon 1, Puskesmas Sewon 2, Puskesmas Kasihan 1, Puskesmas Kasihan 2. Rapat ini diilaksanakan pada bulan November 2018 bertempat di Dinas kesehatan Bantul yang dihadiri oleh Tim Dosen Farmasi UAA, Tim Dinas Kesehatan Bantul, apoteker dari beberapa Puskesmas di wilayah Kab Bantul. Dalam rapat koordinasi ini Kepala Divisi Kemitraan Dinas Kesehatan Bantul, drg Sapta Adisuka Mulyatno, Ph.D menyampaikan tentang harapan dari kerjasama ini semoga bisa berlanjut dan kegiatan praktik lapangan KIE yang akan diselenggarakan UAA ke depannya berjalan lancar. Mahasiswa menjadi tau segala macam bentuk kegiatan kefarmasian di puskesmas dan berharap dengan adanya kerjasama ini, UAA dapat meningkatkan kualitas dan kompetensi tenaga kesehatan Indonesia khususnya di bidang Farmasi demi pelayanan kesehatan yang prima bagi masyarakat.