“Darurat Penyimpangan Seksual Remaja”,
Begini Ulasan Para Ahli dalam Webinar FIIKES UAA
Oleh : Lia Dian Ayuningrum, M.Tr.Keb
Diketahui bahwa Indonesia saat ini sedang dalam kondisi darurat dalam penyimpangan seksual pada remaja, hal ini ditandai dengan maraknya pergaulan bebas, munculnya kaum lesbian/Gay, biseksual dan transgender (LGBT), kekerasan seksual, kehamilan di luar nikah dan aborsi serta bullying baik di lingkungan sekolah maupun di luar.
Untuk mengedukasi para remaja Indonesia, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Alma Ata (UAA) Yogyakarta menggelar Webinar Nasional dengan tema ‘Penyimpangan Seksual pada Remaja’ pada hari Sabtu (30/7/2022). Webinar yang diikuti oleh 350 peserta (baik dari kalangan mahasiswa, siswa SMA, tenaga kesehatan dan dosen) dalam aplikasi zoom ini mendatangkan narasumber terbaik didalam bidangnya yaitu dr. Wijaya Kusuma, Sp.KJ., M. Kes; dr. Taufik Rahman, Sp.OG; Dr. Ika Puspitasari, S.Si., M.Si., Apt; Dr. Siti Nurunniyah, M.Kes; dan Muhammad Zia Ulhaq, SKM.,M.K.M.
Dalam materinya, dr.Wijaya sebagai spesialis kejiwaan menyampaikan bahwa disforia gender saat ini juga menjadi hal yang perlu diperhatikan, ditambah lagi saat ini mulai munculnya kaum LGBT. “Fenomena remaja yang saat ini menjadi masalah bagi Indonesia adalah kebebasan dalam berpacaran, hal ini ditunjukkan dengan banyaknya remaja yang melakukan hubungan seks pranikah,” terangnya.
Dokter Taufik selaku Spesialis Obsgyn dan Ginekologi, menambahkan bahwa perilaku ini sangat beresiko dalam gangguan kesehatan reproduksi. “Gangguan beresiko khususnya perempuan yang harus mempersiapkan kesehatannya untuk menjadi seorang ibu dan diketahui bahwa kejadian abortus pada remaja juga meningkat dengan adanya perilaku seks bebas ini, juga bahwa laki-laki beresiko dalam penularan penyakit menular seksual,” jelas dr. Taufik.
Dalam kesempatan tersebut juga para narasumber lainnya menyampaikan tentang bahaya penyalahgunaan obat sebagai lanjutan dari perilaku seks bebas yang berujung pada kehamilan di luar nikah dan bagaimana peran Jaminan kesehatan di Indonesia pada kasus/ masalah kesehatan reproduksi.
Dengan adanya webinar ini, diharapkan dapat menambah pengetahuan para peserta khususnya para remaja untuk lebih dapat mencintai dirinya sendiri dan menyikapi pergaulan saat ini dengan positif seperti menghindari pergaulan bebas dan penyimpangan seksual lainnya.
Berita ini dapat juga di akses di KR Jogja secara online. Berikut linknya;
