Program Studi Sarjana (S1) Farmasi, Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Alma Ata (UAA) bekerjasama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarkat (LP2M) UAA melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat sebagai wujud kepedulian Farmasi UAA terhadap masyarakat dan menggencarkan edukasi mengenai pemakaian masker dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19 pada hari Kamis, 9 April 2020. Ditengah pandemi virus Covid-19 yang dikenal dalam masyarakat sebagai virus Corona, penggunaan masker dengan benar merupakan kewajiban bagi seluruh masyarakat untuk memutus rantai penularannya. Oleh karena itu, Prodi Farmasi FIKES UAA melaksanakan aksi membagikan masker kain dan edukasi penggunaanya (use and reuse). Selain itu, masyakarakat juga mendapatkan edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) untuk bebas dari COVID-19.
Dosen Prodi Farmasi FIKES UAA yang terdiri dari para Apoteker dan LP2M terjun langsung dengan menerapkan physical distancing untuk bertemu dengan berbagai lapisan masyarakat yang sedang menjalankan tugasnya memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Masyarakat sasaran edukasi dan pembagian masker kain adalah para pekerja yang berisiko terpapar infeksi virus Covid-19 seperti ojek, supir serta kondektur bus, pedagang kaki lima, pedagang asongan, dan masyarakat yang sedang melakukan aktivitas di luar rumah namun masih saja tidak menggunakan masker sebagai upaya preventif. Pembagian masker tersebut telah di lakukan di lingkungan Jalan Brawijaya Kecamatan Kasihan, Bantul, kemudian Kantor Keluruahan Tamantirto, dan Terminal Giwangan. Aksi ini diharapkan dapat membantu upaya Pemerintah Indonesia dalam menekan dan memutus rantai penularan infeksi virus Covid-19.
Kasus pasien dengan positif terinfeksi Covid-19 dan pasien dalam pemantauan, serta kasus mortalitas semakin mengalami peningkatan, hingga saat ini tidak jarang masih banyak dijumpai masyarakat yang tidak aware terhadap penyebaran virus Covid-19. Centers for Disease Control and Prevention (CDC) telah menghimbau kepada seluruh masyarakat dalam kondisi sehat harus menggunakan masker sebagai upaya pencegahan penularan infeksi Covid-19. Oleh karena itu, Prodi Farmasi dan LP2M Universitas Alma Ata tidak hanya membagikan masker kain saja namun ikut andil dengan memberikan edukasi cara penggunaan dan perawatan masker kain dan penerapan PHBS dalam kehidupan sehari-hari.
Masker kain dapat digunakan oleh masyarakat non-tenaga medis untuk mengantisipasi penularan Covid-19 melalui droplet atau percikan air liur yang menempel pada permukaan benda. Penggunaan masker kain ini dapat digunakan sebagai alternatif penggunaan surgical mask ataupun masker disposible dan masker N-95 yang saat ini sangat dibutuhkan oleh tenaga medis di seluruh wilayah penjuru Indonesia dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat khususnya pasien yang terinfeksi Covid-19. Masyarakat harus mengerti cara use dan reuse masker kain dengan tepat, sehingga penggunaannya akan efektif dan tidak sia-sia dalam mencegah penularan Covid-19. Masker kain ini dapat digunakan hingga 4 jam/harinya kemudian masker tersebut harus segera dicuci dengan menggunakan air bersih dan detergen untuk membunuh mikroba yang terjerap pada masker tersebut.
“LAWAN COVID-19”
Ayo, Kita Bersatu Tunggal Ika dalam Melawan Covid-19 untuk Kita Semua dan Indonesia.
Jika seluruh lapisan masyarakat dapat mengindahkan dan menerapkan anjuran yang telah diterbitkan oleh WHO dan Pemerintah Indonesia maka rantai penularan virus Corona-19 akan terhenti. Selain itu dianjurkan jika terdapat tanda-tanda orang dengan gejala Covid-19 di lingkungan sekitar tempat tinggal/tempat kerja masing-masing, segera melaporkan atau berkoordinasi melalui call center Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan nomor telpon (0274)555585 dan 08112764800.