Sistem Pendidikan

Pendidikan Ners di Alma Ata sesuai dengan Kebijkan Nasional dan Kebutuhan Masyarakat

Dinamika keperawatan sebagai satu profesi melalui Jenjang Pendidikan Tinggi merupakan perjalanan yang sangat panjang, dimulai sejak dideklarasikan pada tahun 1983 dalam kongres PPNI. Kebutuhan masyarakat akan layanan kesehatan yang terus mengalami peningkatan dari waktu ke waktu merupakan tantangan konkrit bidang kesehatan yang memerlukan profesionalitas tenaga keperawatan. Sinergi antara Kementerian Pendidikan Kebudayaan dan Kementerian Kesehatan telah merumuskan banyak perubahan mendasar pendidikan keperawatan. Standar Kompetensi Tenaga Keperawatan, Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), dan Standar Nasional Pendidikan Tinggi merupakan acuan penyelenggaraan pendidikan Ners.

Aktifitas pembelajaran mahasiswa dan pengembangan staff Universitas Alma Ata

Peraturan perundangan yang telah diterbitkan oleh pemerintah tersebut saat ini menjadi acuan dari Universitas Alma Ata dalam menyelenggarakan pendidikan Ners. Hal ini tercermin dalam kurikulum, standar input, standar proses, standar output, sarana prasarana, dan sumber daya pendidikan Ners Alma Ata. Langkah nyata dalam perbaikan kualitas atau mutu pendidikan dilakukan melalui perbaikan atmosfer akademik, peningkatan kualifikasi dan kompetensi dosen secara berkesinambungan, serta membangun jaringan nasional dan internasional. Semua itu ditujukan untuk mencapai lulusan Ners yang sesuai kebutuhan stakeholders kesehatan dan mampu menjawab tuntutan masyarakat atas tenaga keperawatan yang kompeten.

Pendidikan Keperawatan Indonesia

Jenis Pendididikan keperawatan di Indonesia terdiri dari:

Pendidikan Vokasi Pendidikan Akademik Pendidikan Profesi
Yaitu pendidikan keperawatan dengan fokus utama pada kesiapan penerapan dan penguasaan keahlian keperawatan tertentu sebagai perawat Yaitu pendidikan keperawatan yang diarahkan terutama pada penguasaan dan pengembangan disiplin ilmu keperawatan yang mencakup program sarjana, magister, doktor. yaitu pendidikan keperawatan yang diarahkan untuk mencapai kompetensi profesi perawat.

Adapun Jenjang Pendidikan Tinggi Keperawatan Indonesia adalah sebagai berikut:

Ahli Madya Pendidikan Ners (Nurse) Magister Doktor
Pendidikan jenjang Diploma Tiga keperawatan
lulusannya mendapat sebutan Ahli Madya Keperawatan (AMD.Kep)
Pendidikan jenjang Ners (Nurse) yaitu (Sarjana+Profesi),
lulusannya mendapat sebutan Ners(Nurse),
sebutan gelarnya (Ns)
Pendidikan jenjang Magister Keperawatan, Lulusannya mendapat gelar (M.Kep) Pendidikan jenjang Doktor Keperawatan, Lulusannya (Dr.Kep)

Pendidikan jenjang Spesialis Keperawatan, terdiri dari:

  1. Spesialis Keperawatan Medikal Bedah, lulusannya (Sp.KMB)
  2. Spesialis Keperawatan Maternitas, Lulusannya (Sp.Kep.Mat)
  3. Spesialis Keperawatan Komunitas, Lulusannya (Sp.Kep.Kom)
  4. Spesialis Keperawatan Anak, Lulusannya (Sp.Kep.Anak)
  5. Spesialis Keperawatan Jiwa, Lulusannya (Sp.Kep.Jiwa)

Lulusan pendidikan tinggi keperawatan sesuai dengan level KKNI, adalah sebagai berikut:

  1. Diploma tiga Keperawatan – Level KKNI 5
  2. Ners (Sarjana+Ners) – Level KKNI 7
  3. Magister keperawatan – Level KKNI 8
  4. Ners Spesialis Keperawatan – Level KKNI 8
  5. Doktor keperawatan – Level KKNI 9

(Sumber: Naskah Akademik KKNI)
Ditulis oleh: edi sampurno

Open chat